Did you know ?

10 Tips Parenting untuk Membentuk Karakter Baik pada Anak

Sebagai orang tua, membesarkan anak tentunya bukanlah hal yang mudah, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan, dan salah satunya tentu adalah bagaimana cara kita mendidik anak.

Setiap anak pastinya memiliki watak, karakter dan juga sifat yang berbeda-beda. Hal ini lah yang membuat gaya parenting antara satu anak dengan anak yang lainnya bisa berbeda-beda, namun secara garis umum ada beberapa tips parenting yang penting untuk Yupiers ketahui dalam mendidik anak.

Selain karena perbedaan tersebut, terkadang ada juga anak-anak yang tidak mau mendengarkan orang tuanya.

Hal tersebut terjadi bukan tanpa sebab, mengutip informasi dari Very Well Family, anak-anak tidak mau mendengarkan orang tuanya karena ucapan yang terlalu banyak, kenyataannya, memberikan nasehat atau ucapan singkat dan berkomunikasi dengan baik adalah jalan keluar yang tepat untuk masalah tersebut.

Selain itu juga, Dengan adanya kemajuan teknologi, tentunya mendapatkan informasi tentang bagaimana parenting yang benar tidaklah sulit. Jadi, selain memberikan nasehat atau ucapan dengan lebih singkat dan berkomunikasi dengan baik ke anak-anak, apa sajakah tips parenting penting lainnya yang perlu Yupiers ketahui? Untuk mengetahui jawabannya, simak terus informasi berikut ini ya.

1. Bangun Rasa Percaya Diri pada Anak-anak

Tips parenting yang pertama kali ini adalah dengan membangun rasa percaya diri pada Anak-anak. Kenapa rasa percaya diri penting untuk anak-anak?

Hal tersebut karena dengan membangun rasa percaya diri pada anak-anak, mereka akan mampu mengendalikan emosi dengan lebih baik, hasilnya, mereka akan lebih mudah untuk kita berikan nasihat.

Ada beberapa cara meningkatkan rasa percaya diri pada anak anak, salah satu contohnya adalah dengan mengetahui dan mendukung bakat, minat, kelebihan pada masing-masing anak.

Dengan melakukan hal tersebut, maka kita bisa dengan lebih mudah membangun rasa percaya diri pada anak-anak karena mereka hebat dalam suatu hal. Mengenai bakat, minat, dan kelebihan ini juga bisa kita sampaikan kepada anak-anak, dan pastikan anak-anak juga mengetahui bahwa setiap orang memiliki bakat, minat serta kelebihannya masing-masing, termasuk dirinya sendiri.

Selain itu juga untuk membangun rasa percaya diri pada anak-anak bisa dilakukan dengan mengajari anak-anak untuk bersosialisasi dengan orang lain, karena lambat laun, dengan sering berinteraksi dengan orang lain, rasa percaya diri mereka tentunya akan semakin meningkat.

2. Berikan Anak Tanggung Jawab Sesuai Usianya

Tips parenting yang selanjutnya adalah ajarkan dan berikan anak-anak tanggung jawab sesuai dengan usianya. Kenapa hal ini penting untuk dilakukan oleh para orang tua? Hal tersebut karena dengan belajar bertanggung jawab, akan ada banyak hal penting yang perlahan tapi pasti anak-anak pelajari.

Beberapa contohnya adalah seperti anak-anak akan mempelajari tentang apa saja yang harus mereka lakukan, dan apa konsekuensinya jika tidak dilakukan.

Selain itu juga anak-anak akan memiliki kehidupan yang lebih teratur, mengenal batas-batasan tertentu dalam berperilaku, sampai mempelajari tentang decision making yang akan sangat penting dalam hidup mereka kelak dan anak-anak akan menjadi pribadi yang mandiri.

Hal yang paling penting dan harus Yupiers perhatikan tentang memberikan anak-anak tanggung jawab ini adalah pastikan tanggung jawab tersebut sesuai dengan usia mereka ya.

3. Jangan Bandingkan Anak dengan Orang Lain, Termasuk Saudaranya

Inilah salah satu tips parenting yang hampir ada pada setiap jurnal tentang parenting, yaitu jangan bandingkan anak-anak dengan orang lain, termasuk saudara kandungnya sendiri, baik itu kakak atau adiknya.

Nyatanya, sampai saat ini sepertinya masih ada orang tua yang membandingkan seorang anak dengan saudara kandungnya.

Mengutip informasi dari Willingness, membandingkan seorang anak dengan saudara kandungnya akan memberikan beberapa dampak yang tidak baik kepada anak tersebut, seperti terjadinya persaingan antara saudara, anak menjadi pemberontak, sampai membuat anak-anak tidak percaya diri.

Jadi, sebagai orang tua yang baik, pastikan untuk memberikan kasih sayang kepada semua anak-anak yang dimiliki dengan adil, seimbang, tidak lebih dan tidak kurang.

Tips tambahan lainnya pada poin ini adalah Yupiers bisa melibatkan anak-anak dalam menilai diri mereka sendiri, berikan juga pengertian bahwa dirinya memiliki kelebihan, saudara kandungnya juga memiliki kelebihan, dan hal yang paling penting adalah bagaimana mengetahui serta memanfaatkan kelebihan pada dirinya sendiri tersebut.

4. Berikan Pujian atau Hadiah

Memberikan pujian tentunya masuk dalam tips parenting kali dari Yupimin kali ini. Ketika anak-anak melakukan hal yang baik atau berhasil melakukan sesuatu, jangan ragu untuk memberikan pujian atau hadiah kepada mereka.

Hal tersebut karena dengan memberikan pujian, anak-anak tahu apa yang mereka lakukan adalah hal yang benar, dan selain itu juga mereka tentunya akan senang bahwa hal yang berhasil mereka lakukan mendapatkan pujian yang baik dari orang tuanya.

Selain pujian, memberikan hadiah untuk kedua hal tersebut juga salah satu bentuk lain yang bisa Yupiers lakukan. Sebagai saran terbaik, Yupiers bisa memberikan Yupi Dip it Dip sebagai hadiah atas hal baik atau suatu hal yang berhasil dilakukan oleh anak-anak.

Namun jangan lupa, tujuan utama memberikan pujian atau hadiah ini adalah untuk menghargai proses yang telah dilakukan oleh anak-anak, jadi terlepas dari jika hasilnya masih belum sesuai harapan, atau belum berhasil, pujian atau hadiah ini juga sebaiknya tetap Yupiers berikan ya.

5. Jangan Memarahi dan Mengejek Anak-anak

Sebagai manusia biasa, kita para orang tua mungkin sempat ada pada waktu dimana kita sulit mengendalikan emosi kita. Pada saat tersebut, hal buruk yang mungkin terjadi tanpa disengaja atau tanpa adanya niat, kita memarahi dan mengejek anak.

Memarahi dan mengejek anak hal yang harus sangat Yupiers hindari. Hal tersebut karena tentunya akan berdampak sangat buruk pada anak-anak. Salah satu contohnya karena anak-anak adalah pribadi yang suka melihat dan meniru orang-orang disekitarnya, maka bisa saja nantinya anak-anak juga akan menjadi pribadi yang suka memarahi dan mengejek orang-orang disekitarnya.

Jika ternyata kita sebagai orang tua sempat lepas kendali dan terlanjur memarahi anak-anak, mengutip informasi dari parents.com, hal yang bisa kita lakukan adalah pertama-tama mengakui bahwa tindakan kita salah dan meminta maaf kepada anak-anak dengan baik dan benar, kemudian bicarakan baik-baik dengan anak-anak, lalu pahami dengan lebih baik tentang diri Yupiers sendiri, langkah tambahannya adalah bisa berdiskusi dengan orang terpercaya tentang kenapa hal tersebut bisa terjadi, atau berdiskusi dengan dengan seorang psikolog jika diperlukan.

6. Berikan Contoh Teladan yang Baik

Yupiers mungkin pernah mendengar ungkapan kata “orang tua adalah guru pertama anak-anak” bukan? Dan pada poin sebelumnya Yupimin sempat menyebutkan bahwa anak-anak adalah pribadi yang suka melihat dan meniru orang-orang disekitarnya bukan? Jadi karena hal tersebut, tips parenting yang selanjutnya adalah tentu saja memberikan contoh teladan yang baik kepada anak-anak.

Semua manusia tentu saja tidak ada yang sempurna, namun sebagian orang tua yang baik, memberikan contoh teladan yang baik kepada anak-anak adalah sebuah kewajiban yang harus orang tua lakukan.

Biasakanlah berperilaku, bertindak, dan bersikap baik, terutama ketika kita berada di dekat anak-anak. Dengan hal tersebut, kita secara tidak langsung akan membentuk kepribadian baik anak-anak kita karena mereka terbiasa melihat dan meniru perilaku, tindakan dan sikap baik kita.

Jadi, ingatlah untuk selalu berperilaku, bertindak dan bersikap baik, karena orang tua adalah contoh teladan yang akan diikuti oleh anak-anak hingga mereka dewasa nanti.

7. Asah Logika Anak Sejak Dini

Perkembangan logika atau daya berpikir anak-anak tentunya akan sangat penting bagi masa depan mereka, karena hal tersebut, mengasah logika anak-anak dalam berpikir sejak dini adalah salah satu tips parenting yang perlu Yupiers ketahui.

Mengasah logika anak sangat penting untuk kehidupan mereka nantinya, karena akan ada banyak hal penting yang akan mereka lalui, dan dengan mengasah logika anak, akan melatih mereka dalam berpikir kritis serta membantu mereka memecahkan masalah di kemudian hari.

Beberapa cara mengasah logika anak adalah seperti mengajarkan mereka tentang hubungan sebab akibat, membuat prediksi, sampai berdiskusi dan memberitahu mereka bagaimana mengambil keputusan yang tepat.

Selain itu juga mengasah logika anak sejak usia dini akan sangat berdampak pada prestasi akademis anak-anak.

8. Berikan Waktu Screen Time Secukupnya

Seiring dengan berkembangnya teknologi, tentunya tips parenting juga akan ikut berkembang, dan salah satu dampak dari perkembangan teknologi tersebut adalah para orang tua harus memperhatikan screen time anak-anak dengan gadget mereka.

Terkait dengan screen time anak-anak ini, ada dua hal penting yang harus Yupiers perhatikan, yaitu seberapa lama waktu screen time anak-anak dengan gadget mereka, dan apa saja yang mereka lihat dari gadget mereka.

Terkait dengan seberapa lama waktu screen time anak-anak dengan gadget mereka, Canadian Paediatric Society merekomendasikan untuk anak usia 2 sampai 5 tahun adalah kurang dari 1 jam dalam sehari, lalu untuk anak usia 5 tahun ke atas adalah kurang dari 2 jam dalam sehari.

Lalu untuk apa saja yang anak-anak lihat dari gadget mereka, pastikan Yupiers mengetahui dan mengarahkannya, jangan lupa juga gunakan fitur-fitur pembatasan usia yang terdapat pada berbagai aplikasi ya.

9. Asah Kemampuan Berbahasa Anak

Kemampuan berbahasa adalah salah satu hal dasar yang harus dimiliki dan dikuasai semua orang, termasuk anak-anak. Kemampuan berbahasa yang baik ini, perlu diasah sejak dini karena diperlukan bagi masa depan anak-anak agar mereka bisa berkomunikasi dengan baik.

Untuk kegiatan mengasah kemampuan berbahasa anak ini, pada usia dini Yupiers bisa membacakan buku cerita anak yang edukatif secara konsisten ke anak-anak. Saat membacakan buku ini, Yupiers juga bisa membuat cerita lebih menyenangkan dengan menggunakan berbagai nada, ekspresi atau hal yang lainnya sesuai dengan jalan cerita di buku tersebut.

10. Jangan Pernah Berhenti Mempelajari Tips Parenting Lainnya

Tips parenting yang terakhir dari Yupi adalah jangan pernah berhenti mempelajari tips parenting lainnya yang bisa Yupiers temukan dari berbagai sumber lainnya. Tidak dapat dipungkiri bahwa ilmu parenting sangat beragam, ada yang ternyata cocok untuk kita terapkan ke anak-anak, ada yang harus kita pertimbangkan kembali, belum lagi setiap anak tentunya akan berbeda-beda, jadi akan sangat banyak sekali variasinya.

Jadi, sebagai orang tua yang baik, kita harus terus belajar tentang ilmu parenting ini. Mempelajari ilmu parenting saat ini tidaklah sulit, ada berbagai buku, artikel, sampai pelatihan parenting yang bisa Yupiers coba.

Hal yang paling penting dari poin terakhir ini adalah seperti apapun ilmu parenting yang Yupiers ketahui, semuanya pasti bertujuan untuk menjadikan anak-anak versi terbaik dari diri mereka, namun pastikan ilmu parenting tersebut cocok untuk masing-masing anak ya.

Kapan waktu yang tepat untuk memberikan arahan atau nasihat pada anak?

Waktu terbaik untuk memberikan nasihat adalah ketika:

Anak dalam suasana hati yang tenang dan tidak sibuk bermain.
Tidak ada gangguan eksternal, seperti suara TV atau perangkat elektronik.
Yupiers juga dapat memberikan perhatian penuh kepada anak dan mereka juga fokus pada nasihat Yupiers.

Bagaimana cara memastikan komunikasi dua arah dengan anak?

Untuk membangun komunikasi dua arah yang efektif Yupiers dapat:

Dengarkan pendapat atau cerita anak tanpa menghakimi.
Tunjukkan bahwa Anda menghargai apa yang mereka sampaikan.
Ajukan pertanyaan terbuka untuk mendorong mereka berbicara lebih banyak.

Cara Menikmati Waktu Mempelajari Berbagai Ilmu Parenting

Yupi Bin & Ben
Seperti yang telah dijelaskan pada poin terakhir tentang berbagai tips parenting kali ini, mempelajari berbagai ilmu parenting tentunya akan memakan waktu dan butuh perhatian khusus agar kita bisa menyerapnya dengan baik.

Jadi, sambil mempelajari berbagai ilmu parenting, proses belajar ini akan semakin nikmat jika ditemani cemilan yang enak dan sehat, seperti Yupi Bin & Ben. Yupi Bin & Ben adalah salah satu variasi permen Yupi yang sudah terjamin kualitas dan keamanannya, jadi cocok untuk menemani waktu Yupiers mempelajari berbagai ilmu parenting.

Itulah informasi lengkap tentang tips parenting dari Yupimin kali ini. Semoga informasi tentang tips parenting dari Yupi tersebut bisa membantu Yupiers dalam menjadikan anak-anak versi terbaik dari diri mereka ya.