menu
logo mobile
sound
Yupi Good Talent Yupi Surprise Yupiland Store Meet Your Heroes Collaborations Yupi Diary What's Happening Our Story Cool Pics Here Say Hi! FAQ It's Game Time Terms & Condition
Did you know ?

Dampak Positif dan Negatif Media Sosial Bagi Pelajar

Media sosial adalah sarana yang digunakan oleh seseorang atau suatu komunitas untuk  melakukan kegiatan sosial. Kegiatan yang dimaksudkan yaitu komunikasi antara pihak satu dengan yang lainnya, baik melalui teks, suara, gambar, maupun video. Tentu saja adanya media sosial ini mempunyai dampak positif dan negatif bagi semua kalangan khususnya pelajar.

Melalui interaksi tersebut seseorang dapat melakukan komunikasi dengan lebih mudah, murah, cepat, dan tepat. Hal inilah yang kemudian membuat seseorang lebih memilih media sosial sebagai sarana andalannya dalam berkomunikasi. Selain itu, media sosial bisa berdampak buruk juga jika digunakan secara berlebihan.

Untuk itu Yupiers juga perlu mengetahui dampak positif dan negatif media sosial bagi anak dan remaja agar bisa meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. Pengetahuan ini juga bisa Yupiers jadikan bahan dalam mengedukasi anak tentang screen time.

Dengan dibekali dasar pengetahuan yang benar, maka lambat laun anak akan bisa mengontrol dirinya secara sadar dalam mengatur screen time yang dibutuhkannya. Pada akhirnya mereka akan lebih bisa memanfaat setiap waktu yang dimiliki sebaik mungkin.

Apa Saja Dampak Positif Media Sosial Bagi Remaja dan Pelajar? Ini Manfaatnya!

Saat ini, dampak positif media sosial pada anak usia remaja dan pelajar sudah bisa Yupiers amati secara langsung. Kecakapan mereka dalam mengikuti perkembangan teknologi memberikan dampak positif seperti berikut ini.

1. Mendapat Data

Dampak positif media sosial bagi pendidikan pelajar yaitu bisa mendapatkan data dengan sangat cepat. Setiap hal yang diterima oleh panca indra adalah data. Media sosial akan memberikan data yang kemudian diolah menjadi informasi berikutnya sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Yupiers.

Kecakapan para remaja dan pelajar dalam bidang teknologi akan membuat mereka lebih mudah dalam menemukan data yang dimaksudkan. Sebagian besar dari mereka sudah mahir dalam mengelompokkan data sejenis ke dalam bagian yang lebih spesifik.

Agar lebih mudah dalam memahaminya, Yupiers bisa membayangkan data itu seperti permen Yupi. Meskipun sama-sama permen, tapi Yupi mempunyai nama produk yang berbeda-beda seperti Yupi Calci Bean, Yupi Apple Rings dll.

2. Melatih Komunikasi

Setiap orang memiliki kemampuan dan keterampilan yang harus terus menerus diasah. Begitu pula dengan keterampilan berkomunikasi dengan diri sendiri dan orang lain.

Adakalanya seseorang tidak bisa berkomunikasi dengan diri sendiri maupun orang lain. Mayoritas orang tidak mengetahui bahwa dirinya juga perlu berkomunikasi dengan diri sendiri. Yupiers bisa menggunakan Yupi Fruity Puff sebagai ilustrasi saat menjelaskan perihal komunikasi ini kepada anak.

Dampak positif media sosial yang memudahkan Yupiers untuk mendapatkan informasi akan membuat wawasan anak-anak menjadi luas. Dengan begitu Yupiers bisa lebih paham akan ilmu komunikasi, baik berkomunikasi dengan diri sendiri maupun orang lain.

3. Menyambung Silaturahmi

Dampak positif media sosial yang terakhir yaitu bisa menyambung silaturahmi antar teman, keluarga dan orang tersayang. Menjaga dan menyambung tali silaturahmi adalah hal penting yang harus diajarkan kepada anak. Hal ini sebaiknya dikenalkan sejak anak sudah mulai bisa diajak berdiskusi.

Kerap kali ada anggota keluarga yang tidak mengenal satu persatu anggota keluarga besarnya karena minimnya intensitas dalam berkomunikasi dan berjumpa. Dengan memanfaatkan media sosial, Yupiers bisa mengenalkan anak kepada keluarga besar.

Baca Juga : Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Secara Online Pada Anak

Apa Dampak Negatif Media Sosial Bagi Anak dan Remaja?

Selain mengetahui dampak positif dari media sosial, media sosial juga berpotensi untuk memberikan dampak negatif pada anak dan remaja. Simak beberapa dampak negatif media sosial bagi anak dan remaja berikut ini.

1. Salah Pergaulan

Bagi anak-anak Yupiers yang berusia remaja, bergaul dengan banyak orang dari berbagai belahan dunia adalah hal yang menyenangkan. Terlebih lagi dengan adanya media sosial yang bisa menjangkau semua orang di seluruh dunia dengan mudah.

Kesempatan ini bisa menjadi hal positif jika anak-anak Yupiers bertemu dengan orang dan informasi yang tepat. Namun justru akan berubah menjadi dampak negatif jika anak-anak  Yupiers bertemu dengan informasi dan orang yang tidak tepat.

Pesatnya perkembangan ilmu teknologi menjadikan para oknum pelaku kejahatan memanfaatkan kesempatan yang ada untuk melancarkan aksinya. Tidak jarang dari mereka tega untuk memasukkan pemikiran-pemikiran yang tidak baik dan berbagai penipuan yang merugikan banyak orang.

2. Kecanduan

Kecanduan berawal dari perasaan bahagia saat berselancar di media sosial yang kemudian meminta porsi lebih besar pada kesempatan berikutnya. Kenyamanan yang ditimbulkan dari produksi hormon bahagia ini akan meminta tubuh untuk memproduksi lebih banyak dari waktu ke waktu dan menyebabkan kecanduan media sosial.

Kebahagiaan ini bisa Yupiers bayangkan seperti halnya saat mengunyah permen Yupi Bolicious Lychee, Strawberry, atau Blackberry. Setiap gigitannya akan memberikan kebahagian tersendiri yang membuat Yupiers ketagihan. 

Yupiers bisa menggunakan produk dari Yupi untuk membuat anak tertarik berinteraksi dengan dunia nyata. Misalnya menggunakan Yupi Pizza, Yupi Noodles, atau Yupi Yogurt Gummy sebagai objek untuk mengasah bakat anak pada generasi millenial seperti content creator, vlogger, reviewer, influencer, dan bahkan sampai mengasah bakat Key Opinion Screen Leader yang dimilikinya. 

3. Manajemen Waktu yang Kurang Baik

Waktu itu ibarat pedang yang jika tidak dipergunakan dengan benar maka ia yang akan menebas dan merugikan seseorang. Prioritas penggunaan waktu secara efisien dan maksimal perlu Yupiers ajarkan kepada anak-anak sejak dini jika Yupiers tidak ingin menyesal di kemudian hari.

Saat berselancar di media sosial, biasanya anak-anak Yupiers akan menunda-nunda pekerjaan lain yang seharusnya mereka kerjakan. Alih-alih meminta sedikit perpanjangan waktu untuk screen time, tapi justru berlanjut sampai akhirnya banyak kegiatan yang terbengkalai.

Cara Mengatasi Dampak Negatif dari Media Sosial

Setelah mengetahui dampak positif dan negatif dari media sosial, Yupiers perlu tahu cara mengatasi dampak negatifnya. Inilah beberapa cara yang bisa Yupiers coba.

1. Kompensasi

Anak usia remaja umumnya menyukai banyak aktivitas yang bisa memenuhi keinginannya. Jika Yupiers ingin meminimalisir screen time dari media sosial, maka berikan kompensasi kepada sebagai alternatif penggantinya.

Sehingga mereka tetap bisa sibuk dengan aktivitas barunya. Misalnya yaitu dengan menukar tontonan media sosial yang kurang baik dengan bermain game Yupi Happy Gummy atau Yupi Seaworld untuk mengasah kecakapan.

2. Tingkatkan Interaksi dengan Dunia Nyata

Terlalu sering menggunakan media sosial akan membuat anak menjadi jarang berinteraksi dengan dunia nyata. Akhirnya anak akan menjadi pribadi yang canggung dengan kehidupan nyata.

Jika sudah sering berinteraksi dengan dunia nyata, maka anak akan merasa nyaman dan senang melakukan lagi dan lagi, lebih dari sebelumnya. Secara otomatis interaksi di dunia maya yang dilakukan anak-anak akan semakin berkurang.

Baca Juga : 7 Cara Mengatasi Rasa Insecure Pada Remaja, Yuk Terapkan!

3. Buat To Do List

To do list adalah rencana kegiatan yang harus dilakukan dalam kurun waktu yang telah ditentukan. Dampak negatif dari media sosial bisa Yupiers atasi dengan membuat to do list pada anak-anak.

Ketika to do list sudah disusun, anak-anak Yupiers akan memiliki gambaran mengenai hal apa yang harus dilakukan selama kurun waktu tersebut. Jadi ketika sudah mulai keluar dari rencana, Yupiers bisa mengingat kembali tentang hal apa yang harus diselesaikan dan dilakukan oleh anak-anak.

Dampak positif dan negatif media sosial bagi pelajar memang bukan hal asing lagi. Semakin banyak yang tahu dan paham akan dampak dan cara mengatasinya, maka screen time tidak akan menjadi momok yang mengkhawatirkan lagi. Yupiers juga bisa membagikan pengetahuan tersebut ke kerabat terdekat agar semakin banyak yang lebih peduli soal screen time.

Home Our Story Events Games Profile