Did you know ?

Anak Kurang Gizi: Ciri-Ciri, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Gizi sangat penting bagi pertumbuhan anak-anak. Gizi yang penting tersebut bisa didapatkan atau bisa anak-anak peroleh melalui makanan dan minuman yang mereka konsumsi setiap harinya. Sementara jika kebutuhan gizi ini tidak tercukupi dengan baik, maka pertumbuhan mereka akan tidak maksimal dan bukan tidak mungkin buah hati Yupiers termasuk anak yang kurang gizi.

Anak kurang gizi adalah suatu kondisi dimana anak tidak menerima atau kekurangan beberapa gizi yang penting bagi mereka seperti vitamin, mineral, serat, nutrisi dan kalori yang memiliki peran untuk membantu perkembangan organ tubuh mereka.

Lantas kapan anak dikatakan gizi kurang? Kondisi anak yang kekurangan gizi biasanya terjadi tidak dalam waktu yang singkat, akan ada beberapa gejala, ciri-ciri atau tanda-tanda yang menjadi indikasi bahwa anak tersebut termasuk anak yang kekurangan gizi.

Dengan mengetahui tanda-tanda tersebut, maka Yupiers bisa mengetahui apakah anak-anak tersebut termasuk anak yang sehat atau tidak.

Dan sebagai orang tua yang baik, sangat penting bagi Yupiers untuk segera meningkatkan asupan gizi pada anak-anak jika mereka adalah anak yang kekurangan gizi.

Kali ini Yupi akan memberikan informasi lengkap mengenai anak kurang gizi, mulai dari ciri dan tanda anak kurang gizi, penyebab sampai cara mengatasi anak kurang gizi. Simak selengkapnya di sini.

Ciri-Ciri dan Tanda Anak Kurang Gizi

Apa ciri ciri anak kurang gizi? Berikut ini adalah beberapa ciri dan tanda yang perlu Yupiers perhatikan.

Berat badan anak tidak ideal.
Anak tidak nafsu makan.
Pertumbuhan anak terlambat.
Anak mudah merasa lelah dan lesu.
Anak menjadi lebih rewel.
Kulit dan rambut anak tampak kering.
Rambut anak rontok.
Pipi dan mata anak terlihat cekung.
Mulut dan gusi anak mudah terluka.
Mudah terserang penyakit.
Luka lambat sembuh.
Anak sulit untuk fokus.

Apa Penyebab Anak Kurang Gizi?

Setelah mengetahui ciri-ciri dan tanda anak kurang gizi, informasi berikutnya yang penting untuk Yupiers simak adalah apa saja yang menjadi penyebab anak kekurangan gizi. Berikut ini adalah beberapa penyebabnya.

1. Orang Tua Kurang Pengetahuan

Penyebab anak kurang gizi yang pertama adalah kurangnya pengetahuan dari orang tua tentang bagaimana menjaga keseimbangan gizi dan mencukupi kebutuhan gizi pada anak-anak.

Bila orang tua tidak memiliki pengetahuan tentang bagaimana mencukupi kebutuhan gizi pada anak-anak, maka bukan tidak mungkin akan akan mengalami kondisi gizi buruk.

2. Rendahnya Asupan Makanan

Penyebab anak kurang gizi yang kedua adalah karena tentunya anak kurang mendapatkan asupan makanan yang cukup. Kurangnya asupan makanan yang cukup tentunya akan membuat kebutuhan gizi pada anak-anak menjadi tidak terpenuhi dengan baik.

Kurangnya asupan makanan ini juga bisa terjadi karena beberapa hal seperti anak tidak memiliki nafsu makan yang baik, makanan yang sulit untuk mereka cerna, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, penting untuk orangtua mengetahui beberapa makanan yang harus dikonsumsi untuk anak kurang gizi.

3. Mengalami Masalah Mental

Mengalami masalah mental ternyata juga dapat menyebabkan anak kekurangan gizi. Salah satu contoh masalah mental tersebut adalah depresi.

Ketika anak mengalami depresi, maka bisa mempengaruhi nafsu makan mereka yang pada akhirnya akan mengurangi asupan gizi yang mereka butuhkan.

4. Tingkat Sosial Ekonomi yang Rendah

Tingkat sosial ekonomi sebuah keluarga juga dapat mempengaruhi gizi pada anak-anak. Anak yang berada dalam keluarga dengan kondisi sosial ekonomi yang kurang baik memiliki kemungkinan lebih besar mengalami kekurangan gizi.

Namun hal tersebut bisa diperbaiki dengan cara memberikan makanan dan minuman bergizi pada anak-anak yang mudah untuk ditemukan dengan harga yang tidak terlalu mahal dan terjaga kebersihannya.

5. Mengalami Gangguan Pencernaan

Jika asupan gizi anak sudah coba dicukupi oleh Yupiers namun anak-anak memiliki gangguan pencernaan seperti diare atau muntah-muntah, maka asupan gizi yang telah masuk ke tubuh mereka akan hilang.

Selain diare dan muntah-muntah, gangguan pencernaan lainnya seperti masalah maag kronis juga dapat membuat anak kekurangan gizi karena tidak memiliki nafsu makan. Jika beberapa hal tersebut terjadi pada anak, sebaiknya Yupiers segera memeriksakannya ke dokter.

6. Lingkungan yang Tidak Bersih

Lingkungan yang tidak bersih juga bisa menyebabkan anak menderita kekurangan gizi. Hal tersebut karena lingkungan yang kotor akan membuat anak-anak lebih rentan terkena penyakit dan membuat gizi yang mereka butuhkan tidak terserap dengan baik.

Selain itu juga lingkungan yang tidak bersih bisa menjadi indikasi makanan dan minuman yang juga tidak bersih serta baik untuk anak-anak.

Sebagai contoh, jika anak-anak minum air putih dari lingkungan yang tidak bersih, maka mereka bisa dengan mudah terkena diare yang ada akhirnya membuat asupan gizi mereka terhambat.

Bagaimana Cara Mengatasi Anak yang Kekurangan Gizi?

Setelah mengetahui apa saja ciri dan tanda anak yang mempunyai gizi buruk serta beberapa penyebabnya, lalu bagaimana cara mengatasi anak yang kekurangan gizi ini? Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi anak yang kekurangan gizi tersebut.

1. Konsumsi Vitamin Untuk Anak Kurang Gizi

Cara pertama untuk kurang gizi pada anak adalah dengan mengkonsumsi suplemen atau vitamin. Vitamin memiliki banyak sekali gizi dan manfaat bagi tubuh.

Selain itu juga, vitamin dapat diberikan sebagai salah satu pemicu untuk meningkatkan nafsu makan pada anak yang pada akhirnya asupan makanan mereka akan membaik.

Untuk mendapatkan vitamin yang baik, kini caranya sangat mudah. Yupiers bisa memberikan beberapa camilan sehat dari Yupi seperti Yupi Gummy CDZ, atau beberapa varian Yupi Bolicious seperti Yupi Bolicious Lychee, Yupi Bolicious Strawberry, dan Yupi Bolicious Blackberry

Semua camilan Yupi tersebut merupakan camilan yang enak dan pastinya sehat bagi anak-anak karena memiliki kandungan vitamin yang baik untuk anak-anak seperti salah satu contohnya adalah Vitamin C.

2. Konsultasi Dengan Dokter

Cara mengatasi anak kurang gizi yang kedua adalah dengan berkonsultasi ke dokter. Nantinya dokter akan melakukan analisa kondisi anak saat ini dan akan memberikan rekomendasi terbaik tentang hal apa saja yang bisa dilakukan untuk memperbaiki gizi pada anak tersebut.

Selain itu juga, dokter akan memberikan beberapa obat dan vitamin yang akan mendukung perbaikan gizi pada anak-anak.

3. Memberikan Makanan yang Bervariasi

Untuk memenuhi kebutuhan gizi pada anak-anak, salah satu caranya adalah dengan memberikan makanan dengan variasi manfaat yang cukup. Sebagai contoh, dalam seporsi makanan yang akan dimakan anak-anak, harus terdapat karbohidrat, protein mineral dan vitamin yang cukup dan seimbang.

Selain itu juga, dengan makanan yang bervariasi akan bisa meningkatkan selera makan anak-anak dan tetap mencukupi kebutuhan gizi mereka.

4. Makan Tepat Waktu

Cara mengatasi anak kurang gizi yang berikutnya adalah dengan tepat waktu memberikan anak-anak makanan. Biasakan agar anak-anak tepat waktu mendapatkan makanan dengan waktu yang sama setiap harinya.

Sebagai contoh, biasakan untuk memberikan sarapan pada anak antara jam 6 sampai 8 pagi, makan siang antara jam 12 sampai 2 siang, dan makan malam antara jam 7 sampai 8 malam.

5. Membuat Suasana Makan yang Menyenangkan

Cara mengatasi anak yang kurang gizi selanjutnya adalah dengan membuat suasana makan yang menyenangkan. Hal tersebut karena bisa saja anak-anak merasa bosan saat makan atau bahkan sedang mengalami stress atau depresi.

Dengan membuat suasana makan yang menyenangkan, maka nafsu makan pada anak-anak akan meningkat.

Itulah informasi tentang anak yang kekurangan gizi dari Yupi kali ini yang sangat penting untuk Yupiers, dan semoga informasi dari Yupi kali ini akan bermanfaat untuk Yupiers.