Sejarah dan Ide Kreatif Memperingati Hari Pahlawan di Sekolah
Hari Pahlawan adalah salah satu hari penting dalam sejarah Indonesia. Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan banyak sekolah memperingatinya dengan beberapa kegiatan kreatif yang dapat menumbuhkan rasa nasionalisme pada anak-anak.
Hari Pahlawan diperingati setiap tanggal 10 November setiap tahunnya, dan hal tersebut sesuai dengan keputusan presiden atau Keppres Nomor 316 tahun 1959 pada tanggal 16 Desember 1959.
Lantas, mengapa kita harus memperingati Hari Pahlawan? Kita memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang pertempuran yang terjadi di di Surabaya, Jawa Timur pada tahun 1945, selain itu juga untuk mendoakan para pahlawan kita yang sudah gugur di pertempuran tersebut.
Untuk lebih mengenal tentang sejarah Hari Pahlawan 10 November dan beberapa kegiatan kreatif untuk memperingati Hari Pahlawan, simak informasi selengkapnya berikut ini.
Sejarah Memperingati Hari Pahlawan Nasional di Indonesia
Sebelum mengetahui beberapa ide kegiatan untuk memperingati Hari Pahlawan, ada baiknya Yupiers mengetahui terlebih dahulu sejarah Hari Pahlawan.
Sejarah memperingati Hari Pahlawan diawali pada saat setelah Indonesia merdeka yaitu tanggal 17 Agustus 1945, hal tersebut tidak langsung membuat Indonesia terbebas dari para penjajah.
Setelah Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 195, pemerintah kemudian mengeluarkan keputusan dan meminta bendera merah putih dikibarkan di seluruh Indonesia pada tanggal 1 September 1945.
Pada tanggal 25 September 1945, tentara Inggris yang tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) dan NICA (Netherlands Indies Civil Administration) tiba di Surabaya yang dimana sebelumnya sudah mendarat di Jakarta pada pertengahan September 1945.
Kedatangan tentara Inggris ini bertujuan untuk memulangkan kembali tentara Jepang dan membebaskan orang-orang yang menjadi tahanan tentara Jepang.
Namun sebelumnya, pada tanggal 19 September 1945 sudah terjadi pergolakan atau perbedaan pendapat antara tentara dan sekelompok dan pro kemerdekaan Indonesia.
Pada malam sebelumnya, sekelompok orang dibawah pimpinan W.V.Ch. Ploegman mengibarkan bendera Belanda tanpa persetujuan pemerintah Indonesia.
Bendera Belanda yang dikibarkan di depan Hotel Yamato, Jalan Tunjungan Nomor 65, Surabaya inilah yang membuat rakyat Surabaya, Jawa Timur marah karena Belanda dianggap telah menghina kemerdekaan Indonesia.
Selain karena hal tersebut, rakyat Surabaya juga marah karena kedatangan tentara Inggris ke Indonesia juga bertujuan untuk mengembalikan Indonesia kepada pemerintahan Belanda.
Karena masyarakat Surabaya, Jawa Timur berkerumun di Hotel Yamato, maka diadakan perundingan pada tanggal 27 Oktober 1945.
Namun perundingan tersebut berakhir ricuh karena W.V.Ch. Ploegman mengeluarkan pistol atau senjata api. Kericuhan dalam ruang tersebut berakhir dengan tewasnya W.V.Ch. Ploegman karena dicekik oleh Sidik.
Kericuhan juga terjadi di luar Hotel Yamato karena masyarakat ingin masuk ke dalam hotel. Lalu perlu Yupiers ketahui juga bahwa Hariyono dan Koesno Wibowo berhasil merobek bagian biru dari bendera Indonesia sehingga menjadi bendera Indonesia, yaitu merah dan putih.
Pada tanggal 29 Oktober 1945, terjadi gencatan senjata antara pihak Indonesia dan Inggris. Namun keesokan harinya kembali terjadi bentrokan yang menyebabkan pemimpin tentara Inggris Brigadir Jenderal Mallaby tewas tertembak dan mobilnya juga ikut meledak karena misil.
Pengganti Brigadir Jenderal Mallaby yaitu Mayor Jenderal Robert Mansergh akhirnya mengeluarkan ultimatum untuk membuat semua pemimpin dan orang Indonesia yang bersenjata harus melaporkan dan meletakan senjatanya di tempat yang telah ditentukan
Ultimatum tersebut juga meminta masyarakat Indonesia untuk menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas sebelum pukul 06.00 pada tanggal 10 November 1945.
Ultimatum inilah yang membuat terjadinya perang besar di Surabaya, Jawa Timur pada tanggal 10 November 1945.
Peperangan ini berlangsung selama sekitar 3 minggu dan menewaskan ribuan orang. Jumlah korban jiwa diperkirakan sekitar 16.000 orang dari pihak Indonesia dan 2.000 orang dari pihak Inggris.
Ada beberapa tokoh yang perlu Yupiers ketahui karena telah menggerakan rakyat Surabaya, Jawa Timur. Beberapa tokoh tersebut adalah seperti K.H. Hasyim Asyari, Wahab Hasbullah, dan Sutomo.
Baca Juga : Lagu Wajib Nasional Indonesia yang Paling Sering Dinyanyikan
Contoh Kegiatan Kreatif Memperingati Hari Pahlawan di Sekolah
Nah, setelah mengetahui sejarah Hari Pahlawan dan alasan mengapa pada tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan, berikut ini adalah beberapa kegiatan untuk memperingati Hari Pahlawan yang perlu Yupiers ketahui.
1. Upacara
Kegiatan pertama yang dilakukan untuk memperingati Hari Pahlawan tentunya adalah dengan melakukan upacara bendera. Tidak hanya di sekolah, banyak lembaga pemerintah dan non pemerintah serta lembaga-lembaga lainnya melakukan upacara bendera.
Upacara bendera ini tentunya dilakukan untuk memperingati para pahlawan dan sebagai bentuk penghormatan atas jasa para pahlawan nasional yang telah gugur.
2. Lomba Puisi
Salah satu lomba yang paling sering dilakukan terutama untuk memperingati Hari Pahlawan di Indonesia untuk tingkat Sekolah Dasar atau SD adalah dengan melakukan lomba puisi.
Lomba puisi ini tentunya bisa dibuat sesuai dengan tema Hari Pahlawan, yaitu puisi tentang pahlawan.
3. Lomba Pidato
Selain lomba puisi, lomba pidato juga sering diadakan untuk peringatan Hari Pahlawan di Indonesia. Sama seperti lomba puisi, lomba pidato ini tentunya juga harus disesuaikan dengan tema untuk Hari Pahlawan yaitu pidato tentang pahlawan.
4. Lomba Cerdas Cermat
Salah satu lomba atau permainan mendidik bagi anak yang paling sering diadakan sebagai peringatan Hari Pahlawan di sekolah adalah lomba cerdas cermat. Lomba ini tentunya akan mengasah wawasan dan pengetahuan anak-anak.
Selain mengasah wawasan dan pengetahuan anak-anak, lomba cerdas cermat ini juga akan mengasah jiwa kompetitif anak-anak untuk bersaing dan meningkatkan kepercayaan diri mereka.
5. Nonton Bareng
Salah satu kegiatan yang menyenangkan saat peringatan Hari Pahlawan adalah dengan nonton bareng film-film tentang pahlawan nasional. Kegiatan ini akan sangat efektif untuk mengajarkan anak-anak di sekolah tentang perjuangan para pahlawan.
Nonton bareng juga ternyata lebih efektif daripada hanya sekedar membaca buku. Hal tersebut karena dengan menyaksikan bersama perjuangan para pahlawan, anak-anak akan lebih memahami dengan bantuan visual tentang arti kemerdekaan yang diperjuangkan para pahlawan.
Kegiatan nonton bareng ini tentunya akan semakin asik sambil menikmati camilan sehat dan kekinian dari Yupi seperti Yupi Big Burger, Yupi Bolicious Blackberry dan masih banyak lagi.
6. Menghias Kelas
Selain nonton bareng film tentang pahlawan untuk peringatan Hari Pahlawan, lomba menghias kelas dengan tema pahlawan juga menjadi kegiatan yang pasti menyenangkan untuk anak-anak.
Anak-anak dapat membuat berbagai dekorasi dengan tema pahlawan atau beberapa dekorasi lainnya seperti kerajinan origami dari kertas dan masih banyak lagi untuk menghias kelas mereka.
7. Lomba Video Pendek
Dengan memanfaatkan teknologi saat ini, lomba video pendek juga bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memperingati Hari Pahlawan di Indonesia. Yupiers dapat meminta anak-anak untuk membuat video dengan sekreatif mungkin dengan tema pahlawan di Indonesia.
Lomba video pendek ini tentunya akan sangat mengasah kreativitas anak-anak yang mengikuti lomba ini.
Mengapa Kita Harus Memperingati Hari Pahlawan?
Itulah beberapa informasi tentang Hari Pahlawan di Indonesia yang perlu Yupiers ketahui. Jadi, kita harus memperingati hari pahlawan setiap tanggal 10 November. Lantas, mengapa kita harus memperingati Hari Pahlawan di Indonesia?
Hal tersebut karena sangat penting bagi anak-anak di sekolah untuk mengetahui sejarah perjuangan yang telah dilakukan para pahlawan dan mengetahui lebih dalam mengenai arti kemerdekaan yang sesungguhnya.
Selain itu juga melalui peringatan Hari Kemerdekaan anak-anak akan mempelajari keteladanan, kejujuran, kegigihan, disiplin, mengasah jiwa pantang menyerah sampai mempelajari tentang kewajiban dan hak.
Melalui beberapa perlombaan yang ada pada saat Hari Pahlawan, anak-anak juga akan dilatih dalam banyak hal seperti wawasan dan pengetahuan, rasa kepercayaan diri serta masih banyak lagi.
Semoga informasi dari Yupi tentang sejarah dan berbagai kegiatan untuk memperingati Hari Pahlawan tersebut dapat menjadi inspirasi dan bermanfaat untuk Yupiers.