Ide Menu Makanan Anak Usia 4-6 Tahun yang Sehat dan Enak

Memastikan anak usia 4-6 tahun mendapatkan makanan sehat dan enak adalah sebuah tantangan yang penting dalam peran orangtua. Pada usia ini, perkembangan fisik dan mental anak sangat pesat, dan gizi yang tepat memainkan peran krusial dalam pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Namun, kita juga harus mengakui bahwa anak-anak usia prasekolah ini sering kali sangat pemilih dan cenderung menolak makanan yang mereka anggap tidak enak. Oleh karena itu, menciptakan menu makanan yang sehat dan menggugah selera bagi anak usia 4-6 tahun adalah suatu seni yang memerlukan kreativitas dan pengetahuan tentang gizi yang baik.

Dilansir dari Academy of Nutrition and Dietetics, pendekatan terbaik untuk memastikan anak mendapat vitamin dan mineral yang mereka butuhkan adalah dengan memberi variasi makanan bergizi. Idealnya, mereka harus mengonsumsi makanan yang mencakup buah-buahan, sayuran, biji-bijian, makanan berprotein, tahu, ikan, telur, hingga susu.

Maka dari itu, penting bagi Yupiers sebagai orang tua memberikan menu makanan pada anak yang tidak hanya memiliki rasa yang enak, namun juga penuh gizi untuk menunjang perkembangan si kecil sejak dini.

Nah, dalam artikel ini, Yumin akan memberikan beragam ide menu makanan yang tidak hanya menyediakan nutrisi penting bagi perkembangan anak, tetapi juga menggugah selera dan memberikan kenikmatan saat makan.

Dengan pemahaman yang baik tentang apa yang harus dimasukkan dalam menu makanan anak-anak dan bagaimana melibatkan mereka dalam proses memasak, kita dapat menciptakan makanan yang sehat, lezat, dan menciptakan kebiasaan makan yang positif sepanjang masa kecil anak.

Yuk, langsung saja simak beberapa ide menu makanan anak usia 4-6 tahun berikut ini!

1. Pizza Ayam BBQ

Untuk menu makanan anak usia 4-6 tahun yang pertama ada Pizza Ayam BBQ yang ditambahkan zucchini parut di dalam sausnya. Didalamnya juga ada berbagai macam sayuran.

Menu makanan ini mengandung kalori, lemak, karbohidrat, dan protein yang bagus untuk anak usia dini.

Bahan:

• 1 pon dada ayam boneless
• ¾ cangkir saus barbekyu
• 1 pon adonan pizza gandum utuh
• 2 sendok makan minyak zaitun
• 1 zucchini sedang
• 1 cangkir keju mozzarella yang diparut
• ¼ cangkir parsley segar cincang atau daun ketumbar untuk penyajian

Cara memasak Pizza Ayam BBQ:

1. Panaskan oven hingga 425 derajat.
2. Didihkan ayam dalam panci besar dengan air selama 15 menit. Tiriskan, dinginkan, dan suwir ayam. Campur dengan 1/4 cangkir saus barbekyu.
3. Gulung adonan pizza di atas loyang yang telah diolesi minyak, panggang selama 10 menit atau hingga keemasan.
4. Parut zucchini dan campur dengan 1/2 cangkir saus barbekyu.
5. Olesi kulit pizza dengan minyak, lalu tambahkan zucchini, ayam, dan mozzarella secara merata.
6. Panggang lagi hingga keju meleleh selama 6-8 menit.
7. Sajikan dengan parsley atau daun ketumbar sebagai hiasan, jika diinginkan.

2. Fish & Chips

Menu ini berisi ikan dilapisi dengan cornflakes dan dipanggang dengan kentang. Menu ini juga mengandung berbagai nutrisi mulai dari kalsium, magnesium, kalori, lemak, karbohidrat, dan protein yang baik untuk pertumbuhan anak.

Bahan:

• 1 1/2 pon kentang dipotong menjadi irisan setebal 1/4 inci
• 4 sendok teh minyak zaitun
• 1 1/2 sendok teh bumbu Cajun atau Creole
• 2 cangkir cornflakes
• ¼ cangkir tepung serbaguna
• ¼ sendok teh garam
• 2 putih telur ukuran besar, kocok
• 1 pon ikan cod

Cara memasak Fish & Chips:

1. Panaskan oven hingga 220°C dengan dua rak, satu di atas dan satu di bawah. Lapisi loyang besar dengan semprotan anti lengket. Siapkan rak kawat di atas loyang lain dan semprotkan dengan semprotan anti lengket.
2. Campur kentang dengan minyak dan 3/4 sendok teh bumbu Cajun. Panggang kentang di rak bawah oven selama 30-35 menit hingga empuk dan keemasan, sambil dibalik setiap 10 menit.
3. Haluskan cornflakes dan siapkan tiga wadah dangkal. Balur ikan dengan tepung, celupkan ke putih telur, dan lapisi dengan cornflakes yang sudah dihaluskan.
4. Panggang ikan di rak atas oven hingga matang dan keemasan, sekitar 20 menit.

3. Mac & Cheese

Mac & Cheese yang satu ini berbahan dasar kentang untuk saus kejunya. Menu berkarbohidrat tinggi ini juga mengandung kalori, lemak, dan protein yang cukup untuk perkembangan anak.

Bahan:

8 ons macaroni (2 cangkir)

1 ubi jalar ukuran sedang (2 ons)

2 cangkir susu tanpa lemak

2 sendok makan tepung serbaguna

1 siung kecil bawang putih, cincang

1 ¼ cangkir keju Cheddar tajam yang diparut

1 sendok makan mustard

¼ sendok teh garam

¼ sendok teh lada segar

½ cangkir kacang polong beku, dicairkan

3 sendok makan remah roti gandum utuh kering kasar

1 sendok teh minyak zaitun

Cara memasak Mac & Cheese:

1. Panaskan ayam di rak atas oven
2. Rebus makaroni hingga empuk, tiriskan, dan sisihkan.
3. Microwave ubi hingga empuk, lalu potong daging ubi.
4. Panaskan susu, tepung, dan bawang putih dalam panci hingga mengepul, jangan sampai mendidih, lalu hilangkan dari api.
5. Haluskan ubi yang sudah dimasak dalam susu, tambahkan keju, mustard, garam, merica, pasta, dan kacang polong. Aduk rata.
6. Taburkan campuran remah roti dan minyak di atas pasta, panggang hingga kecoklatan dan renyah, sekitar 1-2 menit.

4. Orak-Arik Tahu

Tahu merupakan komponen yang rendah lemak, namun merupakan sumber protein dan kalsium yang baik. Orak-arik tahu bisa menjadi opsi jika anak tidak menyukai orak-arik telur. Dengan orak-arik tahu, anak sudah ternutrisi oleh kalori, lemak, karbohidrat, dan protein yang cukup.

Bahan:

1 sdm minyak zaitun

1 bawang bombay kecil, iris halus

1 siung bawang putih besar, haluskan

½ sdt kunyit

1 sendok teh jinten bubuk

½ sdt paprika asap manis

280g tahu ekstra keras

100g tomat ceri, dibelah dua

½ ikat kecil peterseli, cincang

Cara memasak Orak-Arik Tahu:

1. Panaskan satu sendok makan minyak zaitun di wajan dengan api sedang.
2. Tumis bawang bombay yang sudah diiris halus hingga lunak dan mulai berubah warna, sekitar 3-4 menit.
3. Tambahkan bawang putih yang sudah dihaluskan ke dalam wajan dan masak selama sekitar 1 menit sampai harum.
4. Tambahkan kunyit, jinten bubuk, dan paprika asap manis ke dalam wajan. Aduk rata dan masak selama sekitar 1-2 menit hingga rempah-rempah mulai melepaskan aroma.
5. Potong tahu ekstra keras menjadi potongan-potongan kecil dan tambahkan ke dalam wajan. Aduk rata dengan bumbu dan tumis selama beberapa menit hingga tahu mulai berubah warna dan menyerap bumbu.
6. Masukkan tomat ceri yang sudah dibelah dua ke dalam wajan dan masak selama 2-3 menit hingga tomat mulai melunak.
7. Terakhir, tambahkan parsley yang sudah dicincang. Aduk rata dan masak selama beberapa detik hingga parsley layu.

5. Nasi Goreng Telur Salmon

Nasi goreng telur yang menggunakan daging salmon didalamnya tentu akan membuat anak lahap saat makan dan ternutrisi maksimal.

Dengan menu ini, anak sudah ternutrisi maksimal dari salmon yang merupakan sumber vitamin D dan sumber omega 3 yang lezat. Vitamin D juga sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang si kecil.

Bahan:

• sepotong jahe seukuran ibu jari, parut
• 1-2 siung bawang putih, parut
• 2 sdm kecap rendah garam
• ½ sdm anggur beras
• 2 sdm minyak sayur
• 1 wortel besar, potong-potong
• 175g bungkus baby corn, cincang
• 2 fillet salmon tanpa kulit
• 250g kantong nasi matang
• 2 telur

Cara memasak Nasi Goreng Telur Salmon:

1. Gabungkan jahe, bawang putih, kedelai, dan cuka dalam mangkuk, lalu sisihkan. 
2. Panaskan wajan besar dengan 1 sendok makan minyak, tambahkan sayuran dan salmon. 
3. Goreng salmon selama 2 menit di setiap sisi hingga berubah warna. 
4. Tambahkan nasi dan aduk rata. Potong salmon menjadi potongan besar, lalu geser semuanya ke sisi wajan.
5. Tuangkan sisa minyak ke dalam wajan, masukkan telur, dan orak-arik hingga kasar. 
6. Setelah matang, campurkan nasi dan tuangkan campuran bumbu kedelai. Biarkan nasi menggelembung selama beberapa menit agar meresap saus. 
7. Sajikan dalam mangkuk dan hidangkan dengan saus pedas sebagai pelengkap.

6. Nasi Omelet Brokoli

Nasi dengan omelet dilengkapi dengan brokoli di pinggirnya dapat menjadi santapan menarik dan bernutrisi bagi anak. Menu yang penuh dengan nutrisi ini akan menunjang protein, karbohidrat, serat, kalsium, vitamin A, B, C, hingga zat besi yang cukup untuk anak.

Bahan:

• 6 butir telur ayam
• 100 gr nasi putih
• 100 gr corned Beef, cincang kasar
• 100 gr brokoli
• 75 gr bawang bombay, cincang
• 1 bh Tomat, buang biji, potong dadu
• 50 ml susu cair
• 1/2 sdt garam
• 1/2 sdt merica bubuk
• 2 sdm minyak Goreng

Berikut cara memasak Nasi Omelet Brokoli:

1. Campurkan telur ayam dengan nasi, corned beef, brokoli, bawang bombay, tomat, susu cair, garam, dan merica. Pastikan semuanya tercampur merata.
2. Panaskan minyak dalam wajan tahan lengket. 
3. Tuangkan adonan perlahan untuk membentuk dadar bulat. 
4. Masak hingga matang secara merata. Hidangkan dengan pelengkap sesuai selera kalian.

7. Kentang Goreng dengan Saus Keju

Kentang goreng dapat menjadi camilan yang bergizi bagi anak sambil beraktivitas, apalagi ditambah saus keju. Satu porsi kentang goreng dengan saus keju ini memiliki kalori dan karbohidrat yang tinggi, tentunya cukup untuk menunjang anak untuk beraktivitas sehari-hari.

Bahan:

• 500 gram kentang segar
• 500 ml minyak untuk menggoreng
• Bahan Saus Keju:
• 2 sdm mentega tawar
• 2 sdm tepung terigu protein sedang
• 2 siung bawang putih cincang
• 300 ml susu cair
• 50 ml krim kental
• 100 gram keju cheddar, diparut
• 1/2 sdt garam
• 1/4 sdt merica bubuk
• 1/2 sdt parsley

Cara memasak Kentang Goreng dengan Saus Keju:

1. Goreng kentang dalam minyak panas.
2. Panaskan mentega, tumis bawang putih, tambahkan tepung terigu dan aduk.
3. Tuang susu, aduk hingga saus jadi halus.
4. Tambahkan keju, garam, merica, dan parsley. Aduk hingga rata.
5. Masak saus hingga bergelembung, dan sajikan bersama kentang goreng.

8. Sup Ayam

Menu makanan untuk anak usia 4-6 tahun berikut ini dapat menjadi santapan untuk sarapan, makan siang, bahkan makan malam. Sup ayam yang berisi berbagai macam sayuran dengan suwiran daging ayam tentu sangat lezat untuk dilahap si kecil.

Sup ayam dikenal memiliki kalori dan protein yang tinggi. Menu ini juga mengandung karbohidrat, zat besi, dan vitamin B6 yang dapat mencukupi kebutuhan gizi anak.

Bahan:

• 1 sendok makan minyak kelapa
• 1 buah bawang bombay yang sudah diiris
• 1 buah seledri
• 2 buah wortel
• 500 ml kaldu ayam
• ½ gelas beras 
• 200 gram ayam paha yang sudah dipotong

Cara memasak Sup Ayam:

1. Panaskan 1 sendok makan minyak kelapa dalam panci besar di atas api sedang.
2. Tumis irisan bawang bombay hingga harum dan mulai berubah warna, sekitar 3-4 menit.
3. Potong seledri dan wortel menjadi potongan-potongan kecil dan tambahkan ke dalam panci bersama bawang bombay. Aduk rata dan masak selama beberapa menit hingga sayuran mulai lunak.
4. Tuangkan 500 ml kaldu ayam ke dalam panci. Kalian juga dapat menambahkan air jika kaldu tidak mencukupi untuk menutupi semua bahan.
5. Selanjutnya, tambahkan potongan ayam paha yang sudah dipotong ke dalam sup. Masak hingga ayam matang sempurna, yakni tidak lagi berwarna merah dan dagingnya empuk. Ini biasanya memerlukan sekitar 10-15 menit, tergantung pada ukuran potongan ayam.
6. Bumbui sup ayam dengan garam dan merica sesuai selera kalian. Kalian juga dapat menambahkan rempah-rempah atau bumbu lain sesuai dengan preferensi rasa kalian.

9. Spaghetti Carbonara

Spaghetti carbonara dapat menjadi pengganti mie jika anak bosan. Spaghetti creamy dengan saus carbonara ini juga dapat dikombinasikan dengan brokoli ataupun wortel. 

Spaghetti terkenal dengan kandungan kalori nya yang tinggi. Selain itu, spaghetti juga mengandung lemak, natrium, karbohidrat, serat, hingga protein yang dapat mencukupi gizi anak.

Bahan:

200 gram spaghetti

500 ml susu cair

100 gram daging giling

¼ bawang bombay, potong kasar

2 sendok makan mentega

sejumput garam

kaldu jamur secukupnya

Ini dia cara memasak Spaghetti Carbonara:

1. Panaskan air dalam panci besar. Setelah mendidih, tambahkan sedikit garam dan masukkan spaghetti ke dalam air mendidih, biasanya sekitar 8-10 menit. Setelah matang, tiriskan dan sisihkan.
2. Panaskan dan lelehkan mentega dalam wajan dengan api sedang.
3. Tumis bawang bombay hingga harum dan mulai berubah warna, sekitar 3-4 menit.
4. Tambahkan daging giling ke dalam wajan dan masak hingga daging berubah warna dan matang sepenuhnya.
5. Tuang susu ke dalam wajan lalu aduk rata. Kalian juga dapat menambahkan kaldu jamur untuk memberikan rasa ekstra.
6. Biarkan saus mendidih perlahan sambil terus diaduk, iini akan membuat saus mengental.
7. Setelah saus carbonara mencapai konsistensi yang diinginkan, tambahkan spaghetti yang telah direbus ke dalam wajan dengan saus. Aduk rata agar spaghetti terlumuri dengan saus carbonara.

10. Gimbap

Makanan khas Korea ini dapat menjadi pilihan menu bagi anak. Selain bentuk dan penyajiannya yang terlihat menarik, gizi yang terkandung pun juga dapat menunjang tumbuh kembang anak.

Gimbap merupakan menu makanan yang tinggi kalori, karbohidrat, dan protein. Aspek ini sudah sangat mencukupi gizi anak sehari-hari.

Bahan:

• 3 lembar rumput laut atau nori
• 1 buah telur
• 1 buah wortel
• 5 lembar daun bayam
• 1 buah timun
• 3 sendok makan mayones

Cara membuat Gimbap:

1. Siapkan nasi hangat.
2. Bumbui telur, beri garam lalu kocok telur dan masak telur.
3. Iris wortel, daun bayam, dan timun.
4. Siapkan selembar nori.
5. Ratakan nasi dan susun telur serta sayuran yang sudah diiris diatas nori.
6. Gulung nori dan berikan sedikit air agar lengket.
7. Potong Gimbap yang sudah digulung menjadi beberapa bagian.

Berapa Kali Sehari Anak Usia 4-6 Tahun Makan Makanan yang Sehat?

Dilansir dari Hello Sehat, anak usia 4 tahun harus diberikan porsi makan 3 kali sehari, saat pagi, siang, dan malam hari. Dapat dijadwalkan saat pagi setiap jam 07.00, siang pukul 12.00, dan malam pada pukul 18.30.

Gizi anak juga harus tercukupi dengan berbagai macam nutrisi seperti karbohidrat, protein hewani dan nabati, hingga susu. Maka dari itu, anak harus mengkonsumsi banyak sayur-sayuran dan buah-buahan.

Dengan ide-ide menu makanan yang sehat dan enak ini, Yupiers dapat menciptakan pengalaman makan yang positif dan mendukung perkembangan anak usia 4-6 tahun secara optimal, serta mengedukasi anak dengan berbagai ilmu pengetahuan yang wajib mereka ketahui pada masa tumbuh kembang.

Dengan memperhitungkan kebutuhan gizi anak dan menciptakan makanan yang menarik bagi selera mereka, kalian dapat membantu mereka membangun dasar yang kuat untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat. 

Jangan ragu untuk berkreasi dan mencoba variasi berbagai bahan makanan sehingga makanan anak tidak hanya sehat, tetapi juga selalu menarik. Makanan yang menarik juga akan membuat anak menjadi lahap saat beraktivitas dengan berbagai permainan dengan teman-temannya.

Ingatlah bahwa pengalaman makan yang positif akan membantu menciptakan kebiasaan makan sehat yang akan mereka pertahankan sepanjang hidup mereka.

Yuk Tingkatkan Nafsu Makan Si Kecil dengan Yupi Vegasaurus!

Jangan lupa untuk membawa Yupi Vegasaurus untuk menjadi camilan atau makanan selingan si kecil. Tidak hanya memiliki bentuk dinosaurus yang lucu, namun produk Yupi yang satu ini Vegan Friendly yang terbuat dari 15% sari buah apel.

Categories

• Did you know ?
• Fun Ideas
• Fun Things From Yupiers

SHARE

• 
•